Jakarta -
Seorang sopir truk dikeroyok hingga ditusuk di rest area Tol Pinang, Kota Tangerang. Polisi mengungkap penusukan itu terjadi gara-gara penyerobotan saat pengisian bahan bakar minyak (BBM).
"Motif tersinggung karena diserobot jalur pengisian BBM," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu, saat dihubungi detikcom, Selasa (10/9/2024).
Rovan mengatakan saat ini pihaknya telah menangkap dua orang pelaku penusukan. Kedua pelaku adalah kernet bus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dua pelaku yang ditangkap, mereka kernet bus dua-duanya," imbuhnya.
Keduanya ditangkap tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada Senin, 9 September 2024 di Jalan Sambilawang RT 001 RW 003, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Banten.
Viral di Medsos
Informasi tersebut beredar viral di media sosial. Dalam rekaman video yang beredar, terlihat awalnya korban dan para pelaku cekcok.
Tiba-tiba korban dipukuli oleh pelaku yang berjumlah sekitar 4 orang. Sampai akhirnya seorang sekuriti datang menghampiri dan para pelaku melarikan diri.
Narasi yang beredar di media sosial, peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 7 September 2024 sekitar pukul 22.00 WIB. Korban adalah sopir truk barang yang membawa muatan dari Cianjur menuju ke Balaraja.
Saat berhenti di Rest Area Tol Pinang, tiba-tiba empat pelaku turun dari dalam bus. Para pelaku mendekati korban dan melakukan pengeroyokan disertai penusukan.
Pelaku kemudian melarikan diri. Korban dibantu ambulans Jasa Marga dilarikan ke rumah sakit.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Benar, sudah diidentifikasi pelakunya. Infonya pelakunya sudah diamankan Jatanras Polda Metro," kata Zain dalam keterangannya kepada detikcom.
(wnv/mea)